PebisnisMuslim.Com, Jakarta - Sebagai dukungan variasi produk perbankan syariah dan edukasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama industri mengunggulkan Simpanan Pelajar Bank Syariah (Simpel iB) dalam gelaran iB Vaganza.
Direktur Penelitian, Pengembangan, Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah OJK Dhani Gunawan Idat mengatakan, bersama industri OJK mengembangkan produk bersama, Simpanan Pelajar Bank Syariah (Simpel iB). Seperti tabungan nasional bagi pelajar dan pramuka yang dulu pernah ada, Simpel iB adalah tabungan berbiaya murah untuk pelajar PAUD hingga SMA.
''Kami mengharapkan produk yang baru diresmikan Presiden RI pada Juni lalu bisa sukses di iBVaganza ke 10 ini,'' ungkap Dhani membuka iB Vaganza, Kamis (3/9).
Simpel iB memungkinkan para pelajar untuk menabung mulai Rp 1.000 dengan biaya murah dan akses yang mudah. Layanan ini bisa dikerjasamakan sekolah dengan bank syariah yang diminati.
Dhani menekankan agar produk dan layanan syariah tak boleh lepas dari nilai-nilai syariah yang bebas unsur judi, ketidakjelasan, riba, haram, dan zalim.
Lewat kegiatan ini, masyarakat dan pelajar diharapkan bisa ikut aktif terlibat sehingga bisa paham dan menjadikan jasa keuangan syariah sebagai pilihan utama. Dhani juga mendorong agar industri memberi layanan yang makin baik, agar pengguna bisa merasakan betul manfaat jasa keuangan syariah.
Direktur Penelitian, Pengembangan, Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah OJK Dhani Gunawan Idat mengatakan, bersama industri OJK mengembangkan produk bersama, Simpanan Pelajar Bank Syariah (Simpel iB). Seperti tabungan nasional bagi pelajar dan pramuka yang dulu pernah ada, Simpel iB adalah tabungan berbiaya murah untuk pelajar PAUD hingga SMA.
''Kami mengharapkan produk yang baru diresmikan Presiden RI pada Juni lalu bisa sukses di iBVaganza ke 10 ini,'' ungkap Dhani membuka iB Vaganza, Kamis (3/9).
Simpel iB memungkinkan para pelajar untuk menabung mulai Rp 1.000 dengan biaya murah dan akses yang mudah. Layanan ini bisa dikerjasamakan sekolah dengan bank syariah yang diminati.
Dhani menekankan agar produk dan layanan syariah tak boleh lepas dari nilai-nilai syariah yang bebas unsur judi, ketidakjelasan, riba, haram, dan zalim.
Lewat kegiatan ini, masyarakat dan pelajar diharapkan bisa ikut aktif terlibat sehingga bisa paham dan menjadikan jasa keuangan syariah sebagai pilihan utama. Dhani juga mendorong agar industri memberi layanan yang makin baik, agar pengguna bisa merasakan betul manfaat jasa keuangan syariah.
Sumber: ROL
0 komentar:
Posting Komentar