JAKARTA -- Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof KH Ma'ruf Amin
menyebut Indonesia terlambat menyiapkan diri sebagai pelaku pariwisata
halal. Menurut dia, seharusnya Indonesia sejak lama menyiapkan diri
sebagai pelaku pariwisata halal. Hal ini mengingat, Indonesia merupakan
negara dengan populasi Muslim yang besar.
Meski demikian, KH
Ma'ruf mengapresiasi langkah sejumlah pemerintah daerah yang menyiapkan
diri sebagai pelaku pariwisata halal. Ia menyebut Indonesia mulai
berbenah menyiapkan hotel, restoran, dan produk sertifikasi halal.
"Kita siapkan seluruhnya," ujar dia di Jakarta, Kamis (16/11).
Ia
memandang penting langkah itu karena sejumlah negara tetangga
menyatakan kesiapannya menghadirkan pariwisata halal, seperti, Taiwan,
Jepang, Korea Selatan. KH Ma'ruf menilai seluruh daerah wisata Indonesia
potensial mendeklarasikan pariwisata halal. Apalagi, destinasi halal
cukup banyak kawasannya.
"Kalau wisata boleh apa saja, tapi kan yang penting fasilitasnya," tutur dia.
Ia
beranggapan Bali menjadi daerah yang berpotensi menyediakan pariwisata
halal. Selain memiliki masyarakat Muslim banyak, Bali menjadi tujuan
wisata negara Asia Tenggara dan Timur Tengah.[]
Sumber:Republika
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar:
Posting Komentar