majalahtabligh.com

Enam Kosmetik Halal yang Digandrungi Muslimah

Jakarta – Bagi kaum hawa, kosmetik merupakan kebutuhan primer untuk mempercantik diri. Termasuk bagi wanita muslimah di Indonesia.
Saat ini, banyak beredar kosmetik yang tak aman digunakan dan palsu. Perempuan muslimah perlu tetap waspada dalam memilih produk kosmetik. Tak semua produk kosmetik halal dan aman untuk digunakan.
Kosmetik halal sendiri merupakan kosmetik dengan kandungan bahan-bahan yang sesuai menurut hukum Islam. Produknya harus dipastikan cruelty free atau tidak menggunakan bahan yang mengandung hewani dan tidak ada kandungan alkoholnya.
Dalam laman halalmui.org, terdapat 41 perusahaan dengan 2115 produk yang telah bersertifikat halal. Masa berlaku sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini dua tahun.
Dengan memakai produk kosmetik halal, tentu kita akan lebih merasa nyaman dan tidak perlu khawatir lagi akan kandungan bahan-bahan berbahaya yang tak sesuai syariah di dalamnya. Di antara produk kosmetik halal bahkan juga menggunakan bahan-bahan organik.
Dari ribuan produk, Sharianews.com merangkum enam produk kosmetik bersertifikat halal dari MUI yang aman digunakan bagi muslimah. Selain memiliki sertifikat halal dari MUI, lima produk ini juga mendapatkan lisensi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Wardah Cosmetics  
Sejak kemunculannya, Wardah mengusung dan mendaulat diri sebagai produk halal. Perusahaan yang didirikan Nurhayati Subakat ini terus mengembangkan produk kecantikannya sesuai dengan tren saat ini.
Merek yang menjadi satu-satunya official makeup partner dalam acara Dubai Modest Fashion 2018 ini mengeluarkan bermacam-macam produk. Mulai dari lipstik, foundation, krim untuk kulit dan wajah, celak (eyeliner), perona mata (eyeshadow), pensil alis, maskara hingga produk untuk perawatan kulit, tubuh, dan rambut (skin care, body care, hair care) yang harganya terjangkau.
Safi
Meningkatnya kebutuhan skincare bagi perempuan di tanah air, membuat brand skincare asal Malaysia ini berani menembus pasar Indonesia sejak Maret 2018. Karena tergolong dalam kosmetik halal, Safi mengantongi sertifikat dari dua negara berbeda. Yaitu jaminan halal dari JAKIM (Jabatan Kemajuan Islam Malaysia) dan MUI (Majelis Ulama Indonesia).
Mazaya Cosmetics 
Mazaya merupakan salah satu merek lokal yang terjangkau namun aman dan halal kandungannya, dengan menggunakan pewarna alami. Di antara produknya, foundation, cat kuku, krim bibir, krim pelembab dan pemutih wajah, parfum (body cologne), dan produk untuk perawatan kulit, wajah, dan tubuh.
Zoya Cosmetics  
Sebelum terjun ke dunia kosmetik, Zoya terkenal sebagai merek fashion. Zoya mengeluarkan beberapa produk kosmetik dengan harga yang sangat terjangkau. Mulai Rp15 ribu hingga Rp130 ribu.
Kandungan kosmetik Zoya berbahan dasar alami dan terjaga dari unsur-unsur kimia berbahaya. Di antara produknya adalah foundation, bedak, perona mata, celak, maskara, lipstik, produk perawatan tubuh, pemutih wajah, perona pipi (blush), pensil alis, dan parfum (body mist).
Untuk menghindari produk palsu, Zoya menyediakan layanan belanja daring (online) di www.Zoyacosmetics.com.  
Zam Cosmetics  
Merek ini besutan selebritis Indonesia, Zaskia Adya Mecca. Bersama keempat adik perempuannya, Zaskia memulai bisnis krim pemerah bibir (lip cream) pada 2016 lalu.
Dengan varian warna, krim pemerah bibir ini dibandrol seharga Rp 250.000. Krim ini terjamin halal dan aman dalam bahan baku pembuatannya. Produk ini bisa dipesan secara online di situs www.zamcosmetic.com.
Amaranthine Cosmetics 
Di bawah perusahaan yang sama dengan Mazaya, Amaranthine mengeluarkan produk yang berbeda. Di antaranya, bedak (baked face powder), lipstik, mineral foundation, foundation waterproof, dan produk perawatan kulit seperti krim anti jerawat (anti acne series) dan krim anti penuaan dini (anti aging).
Amaranthine menyediakan layanan belanja online melalui situs www.amaranthineshop.co.id
Sumber: ShariaNews
Share on Google Plus

About PebisnisMuslim.com

Pebisnis Muslim News adalah situs informasi bisnis dan ekonomi Islam yang dikelola oleh Pebisnis Muslim Group.

0 komentar:

Posting Komentar