JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah membuka pendaftaran program mudik bersama BUMN 2023 sejak Rabu (15/3/2023). Sebanyak 76 BUMN berkolaborasi dan menyiapkan 65.603 kuota mudik gratis dengan rincian 46.523 penumpang pada 1.009 bus, 15.658 penumpang melalui 30 rangkaian kereta api, dan 2.562 penumpang dengan tujuh kapal laut.
Masyarakat yang hendak mengikuti program mudik bersama bisa melihat tata cara pendaftaran di sejumlah BUMN. Salah satunya, PT Jasa Raharja (Persero) yang ditunjuk sebagai leader untuk program mudik bersama BUMN 2023.
Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono mengatakan, program mudik bersama dilakukan sebagai langkah strategis Jasa Raharja dan Kementerian BUMN untuk memitigasi risiko kecelakaan lalu lintas.
"Khusus mudik bersama, kami mengalihkan pemudik yang akan menggunakan kendaraan roda dua ke moda angkutan yang lebih aman dan nyaman," ujar Rivan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (16/3/2023).
Rivan menyampaikan terdapat empat kota yang menjadi titik keberangkatan pemudik yakni Jakarta, Bandung, Surabaya dan Palembang ke berbagai kota tujuan. Rencananya, mudik bersama Jasa Raharja tahun ini, untuk armada bus dari Jakarta akan diberangkatkan pada 18 April dari Ring Road Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. Sedangkan untuk moda transportasi kereta api, akan diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen pada 15 dan 16 April 2023.
Tata cara pendaftaran mudik BUMN
"Kami mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan mudik, khususnya yang akan menggunakan kendaraan roda dua, agar dapat memanfaatkan program mudik bersama ini sehingga lebih aman dan nyaman," ucap Rivan.
Begini alur dan cara bagi masyarakat yang ingin mengikuti mudik bersama Jasa Raharja.
- Lakukan pendaftaran dengan mengakses mudik.jasaraharja.co.id yang dapat diakses melalui PC, laptop maupun HP.
- Lakukan pencarian tiket terlebih dahulu sesuai dengan alat transportasi dan kota tujuan yang diinginkan agar mengetahui ketersediaan kursi.
- Jika tiket tersedia, calon pemudik dapat melengkapi data pada aplikasi. Mohon untuk pastikan Nomor NIK, Nomor Telepon, Nomor Polisi Kendaraan dan Data Penumpang sudah benar.
- Sistem secara otomatis melakukan verifikasi terhadap data dan jika dinyatakan lolos verifikasi maka elektronik tiket akan terbit.
- Pastikan Elektronik tiket disimpan dengan baik, karena akan digunakan saat keberangkatan
Sumber: Republika
0 komentar:
Posting Komentar